nusakini.com-Jakarta-Kementerian ESDM kembali menyerahkan paket Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) ke tiga kabupaten/kota di Provinsi Papua, dalam rangka memberikan akses energi bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya bagi masyarakat di daerah 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal) yang belum menikmati aliran listrik. Dengan hadirnya LTSHE, masyarakat Kabupaten Ndunga, Mappi dan Intan Jaya kini dapat menikmati terang di malam hari. 

Total, sebanyak 28.093 unit paket LTSHE diserahkan pada 3 kabupaten di Provinsi Papua tersebut dengan rincian Kabupaten Nduga sebanyak 12.478 unit; Mappi sebanyak 1.303 unit; dan Intan Jaya sebanyak 14.312 unit. Paket LTSHE tersebut diserahkan oleh Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Rida Mulyana kepada masyarakat di Aula Kantor Bupati Mappi, Provinsi Papua, pada Selasa (12/3). 

"Program LTSHE ini bertujuan untuk menerangi desa-desa yang masih gelap gulita. Paket LTSHE akan dibagikan kepada penerima manfaat yang berada di kawasan perbatasan, daerah tertinggal, daerah terisolir dan pulau terdepan atau jauh dari jangkauan PLN," ujar Rida yang pada kesempatan tersebut turut didampingi Staf Khusus Menteri E. Widyo Sunaryo, Direktur Aneka Energi Baru Terbarukan Harris, Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Agung Pribadi, Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana KESDM Bambang Utoro, Tenaga Ahli Menteri Dian Wirengjurit, Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas M. Atok Urrahman dan Direktur Keuangan Wika Irsal Saleh Matondang. 

• Tegaskan Tidak Ada Pembatasan BBM Subsidi, Menko Airlangga Sebut Bakal Ada Program Baru
• ESDM Terbitkan Kebijakan Agar Kontraktor Segera Usahakan Bagian Blok Migas Potensial yang Idle
• BPSDM ESDM Luncurkan Platform Digital REI
• HIP BBN Bioetanol Bulan Mei 2024 Dipatok Rp14.528 per Liter
• Kementerian ESDM Targetkan PLTA Pertama di Aceh Beroperasi Akhir Tahun 2024

Menurut Rida, program LTSHE ini bukan merupakan bantuan kepada masyarakat. Namun, program ini merupakan bentuk pengembalian hak rakyat. Diharapkan lampu yang diserahkan ini dapat dimanfaatkan dengan maksimal dan dijaga penggunaannya. 

Hadir pula dalam acara tersebut Kepala Dinas ESDM Provinsi Papua, Bupati Mappi Kristosimus Agawemu, Bupati Intan Jaya yang diwakili Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Pieter Tabuni, dan Bupati Nduga Asisten II Sekretariat Daerah Kabupaten Nduga Nathanael Sasemtua.

"Permasalahan Kabupaten Mappi mungkin mirip dengan kabupaten-kabupaten lainnya di Papua. Mungkin langkah awal yang dilakukan oleh Kementerian ESDM di bidang kelistrikan melalui penyerahan LTSHE ini dapat mendorong sektor-sektor lain seperti pendidikan, kesehatan dan ekonomi agar dapat lebih maju," ujar Bupati Mappi dalam sambutannya. 

Senada dengan hal tersebut, Bupati Intan Jaya yang diwakili oleh Kepala Dinas Perumahan Kabupaten Intan Jaya meminta agar Kementerian ESDM dapat hadir di seluruh kabupaten yang ada di Provinsi Papua. Kehadiran Pemerintah melalui Kementerian ESDM yang memberikan bantuan berupa LTSHE, dirasakan sangat membantu masyarakat terutama di daerah 3T untuk dapat menikmati akses listrik dan terang di malam hari. 

"Kami berharap agar seluruh masyarakat di Nduga dapat menikmati akses listrik. Diharapkan program ini tidak berhenti sampai di sini, melainkan dapat dilanjutkan dengan pemanfaatan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terpusat yang dapat melayani dengan skala yang lebih luas" tutup Nathanael Sasemtua. 

Menggunakan dana APBN, hingga akhir tahun 2018 telah disalurkan lampu surya gratis sebanyak 172.996 rumah di 16 provinsi. Sementara untuk tahun 2019, rencananya akan diserahkan lampu surya gratis sebanyak 98.481 rumah di daerah 3T. (p/ab)